Hadiri Tradisi "Saparan", Jajaran Panwascam Dukun Pupuk Keakraban dan Motivasi Pengawasan

DUKUN- Jalin silaturahmi dan menambah keakraban sesama rekan kerja, jajaran Panwascam Dukun hadiri undangan "Saparan" di Desa lereng Merapi Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang (14/8/2024).

Sebelumnya, perlu diketahui Saparan berasal dari kata sapar (bulan jawa). Sehingga dapat diartikan sebagai ritual atau tradisi tahunan yang dilaksanakan pada setiap bulan sapar.

Upacara Adat Saparan merupakan tradisi budaya jawa yang dilakukan sebagai wujud rasa syukur dengan tujuan agar diberikan keselamatan hidup di dunia dan di akhirat.

Kali ini, Jajaran Panwascam Dukun baik tiga komisioner, staff Panwascam Dukun, dan seluruh Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) Se Kecamatan Dukun ikut menghadiri tradisi "Saparan" di salah satu rumah PKD di Desa Krinjing Kecamatan Dukun.

"Tujuan diadakan tradisi saparan ini merupakan melestarikan nilai-nilai budaya tradisional, ungkapan terima kasih, kebahagiaan, serta rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberi keselamatan tanpa ada bencana yang menimpa desa dan seluruh isinya," kata Ariyanto Ketua Panwascam Dukun.

Selain itu, kata Ariyanto kehadiran jajaran Panwascam Dukun ini guna mempererat tali silaturahmi dan keakraban sesama kerja.

"Kebersamaan ini diharapkan mampu memupuk semangat pengawasan di Pilkada 2024 ini," imbuhnya.

Rombongan berangkat dari Kantor Panwascam sekitar pukul 14.00 wib. Dengan mengendarai sepeda motor, rombongan tiba di rumah PKD Desa Krinjing yakni Wahyu Hartanti 15 menit kemudian.

"Kami disambut oleh PKD Desa Krinjing yakni Wahyu. Iya tidak sendirian dengan didampingi keluarganya," terangnya.

Duduk bersila di ruang tamu, canda gurau dan obrolan ringan dilakukan oleh jajaran Panwascam Dukun. "Momeng suasana ini menambah keakraban sesama rekan kerja. Sehingga kedepan lebih semangat dalam pengawasan," tegas Ariyanto.

Dengan suguhan anekaragam makanan, tuan rumah mempersilahkan kepada tamu untuk menikmatinya.

"Kurang lebih 2 jam kami berada disana, tidak terasa hingga sore hari. Banyak tamu lain juga berdatangan. Kampung tersebut terlihat ramai seperti lebaran," pungkasnya.(Bayu Sapta Nugraha_ Komisioner Divisi HP2H Panwascam Dukun)