Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Kabupaten Magelang Ajak Masyarakat Laporkan Pelanggaran Pemilu Melalui Berbagai Kanal Resmi

BAWASLU

Kota Mungkid — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Magelang terus mengintensifkan edukasi publik tentang pentingnya peran serta masyarakat dalam pengawasan Pemilu. Melalui akun media sosial resminya, Bawaslu Kabupaten Magelang kembali melakukan sosialisasi dengan tema “Di Mana Dapat Melaporkan Pelanggaran Pemilu?”, Kamis (6/11/2025).

Dalam unggahan tersebut, Bawaslu Kabupaten Magelang menjelaskan berbagai kanal resmi yang dapat digunakan masyarakat untuk melaporkan dugaan pelanggaran Pemilu, yaitu melalui kantor Bawaslu, posko aduan Bawaslu, media sosial atau laman resmi Bawaslu, serta aplikasi Sigap Lapor. Sosialisasi ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam menyampaikan laporan dan memperkuat pengawasan partisipatif di tingkat lokal.

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Bawaslu Kabupaten Magelang untuk terus mendorong keterbukaan dan aksesibilitas bagi publik dalam proses pengawasan Pemilu. Dengan berbagai pilihan kanal pelaporan, masyarakat diharapkan tidak ragu untuk melaporkan setiap indikasi pelanggaran yang ditemukan di lapangan.

Anggota Bawaslu Kabupaten Magelang, Fauzan Rofiqun, menegaskan bahwa keterlibatan masyarakat sangat penting dalam mewujudkan Pemilu yang berintegritas. “Bawaslu membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk berpartisipasi. Setiap laporan akan kami tindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku. Laporkan dengan berani, karena suara masyarakat adalah kunci dalam menjaga keadilan Pemilu,” ujarnya.

Fauzan juga menambahkan bahwa dengan hadirnya berbagai kanal digital seperti media sosial dan aplikasi Sigap Lapor, proses penyampaian aduan kini menjadi lebih mudah, cepat, dan transparan. “Era digital memudahkan kita untuk bertindak. Cukup dari ponsel, masyarakat sudah bisa berkontribusi dalam menjaga kualitas demokrasi,” tambahnya.

Melalui sosialisasi ini, Bawaslu Kabupaten Magelang berharap kesadaran masyarakat akan pentingnya pengawasan partisipatif semakin meningkat. Dengan sinergi antara lembaga pengawas dan publik, Pemilu yang jujur, adil, dan bermartabat dapat terwujud di Kabupaten Magelang. (desiana)