Santri Jadi Garda Demokrasi: Bawaslu Kabupaten Magelang Ajak Pelajar Aktif Mengawal Pemilu
|
Kota Mungkid – Bawaslu Kabupaten Magelang menegaskan pentingnya keterlibatan generasi muda, khususnya santri dan pelajar, dalam menjaga demokrasi. Pesan ini disampaikan dalam kegiatan Kelas Demokrasi bertema “Demokrasi Itu Kita: Membangun Partisipasi Pelajar dalam Kehidupan Berbangsa” yang digelar Bakesbangpol Kabupaten Magelang di Pondok Pesantren TQ Luqman Al Hakim, Bandongan, Rabu (10/9/2025).
Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang, Muhammad Habib Shaleh, hadir sebagai narasumber. Ia menekankan bahwa santri bukan sekadar penerima pendidikan politik, tetapi juga subjek penting yang bisa ikut mengawal proses demokrasi, terutama melalui pengawasan partisipatif pada setiap tahapan pemilu.
“Santri memiliki posisi strategis. Dengan bekal ilmu dan nilai keagamaan, mereka bisa menjadi teladan dalam menolak politik uang, melawan hoaks, serta mendorong budaya dialog sehat di tengah masyarakat,” ujar Habib.
Bawaslu Kabupaten Magelang berharap kesadaran politik sejak dini dapat menumbuhkan generasi kritis, berintegritas, dan peduli pada masa depan bangsa. Dengan keterlibatan santri, cita-cita menghadirkan demokrasi yang jujur dan adil akan lebih mudah diwujudkan. (desiana)