Laskar Jaga Hak Pilih: Menguatkan Sinergi Rakyat dan Bawaslu Demi Demokrasi Bersih
|
Kota Mungkid – Sebuah langkah strategis dalam memperkuat pengawasan partisipatif di Jawa Tengah resmi dimulai dengan terbentuknya Laskar Jaga Hak Pilih, komunitas yang beranggotakan alumni Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P) Bawaslu Provinsi Jawa Tengah.
Laskar ini akan menjadi mitra aktif Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah dalam mengawal dan melakukan uji petik terhadap proses Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB). Kehadiran mereka diharapkan dapat memperluas jangkauan pengawasan, sekaligus memperkuat keterlibatan masyarakat dalam menjaga hak pilih setiap warga negara.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (P2H) Bawaslu Kabupaten Magelang, Sumarni Aini Chabibah, menyampaikan apresiasinya terhadap terbentuknya Laskar Jaga Hak Pilih. Menjaga hak pilih adalah tanggung jawab bersama, tidak bisa hanya dibebankan kepada penyelenggara pemilu. Dengan hadirnya Laskar Jaga Hak Pilih, pengawasan akan menjadi lebih partisipatif, dekat dengan masyarakat, dan responsif terhadap potensi permasalahan di lapangan.
"Kolaborasi dengan Laskar Jaga Hak Pilih akan menjadi salah satu strategi penting Bawaslu Kabupaten Magelang dalam memastikan data pemilih akurat, mutakhir, dan inklusif. Ke depan, berbagai kegiatan sosialisasi, edukasi, hingga pengawasan langsung di lapangan akan dilakukan secara sinergis," tambah Aini.
Terbentuknya komunitas ini menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dalam menjaga demokrasi terus tumbuh. Bawaslu Kabupaten Magelang optimistis, dengan keterlibatan masyarakat yang semakin luas, kualitas pemilu dapat terjaga dan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi semakin menguat.
Penulis : desiana