Lantik Anggota Panwaslucam, Bawaslu Kabupaten Magelang Mantapkan Diri Melakukan Pengawasan Pilkada 2024
|
KOTA MUNGKID - Bawaslu Kabupaten Magelang melantik 63 orang anggota Panwaslucam untuk Pemilihan 2024, atau yang dikenal sebagai Pilkada serentak 2024. Bertempat di Aula PDAM Kabupaten Magelang, Jumat (24/5) Panwaslucam yang dilantik berasal dari 21 kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Magelang, dengan demikian, sesuai dengan regulasi yang ada, terdapat tiga orang anggota Panwaslucam untuk setiap kecamatan.
Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pembentukan Panwaslucam Bawaslu Kabupaten Magelang, Muhammad Hafidh, mengatakan, pelantikan tersebut merupakan puncak dari rangkaian pembentukan Panwaslucam untuk Pemilihan Tahun 2024 di Bawaslu Kabupaten Magelang.
"Dan setelah prosesi atau seremoni pelantikan ini, langsung kami berikan pembekalan kepada semua terlantik, tanpa kecuali, sebagai bekal dan juga guidance atau panduan bagi mereka dalam menunaikan tugasnya,” ucap Hafidh, yang juga merupakan Koordinator Divisi (Kordiv) SDM, Organisasi dan Diklat Bawaslu Kabupaten Magelang.
Hafidh menambahkan, meskipun pelantikan ini merupakan puncak dari rangkaian pembetukan Panwaslucam, pada saat yang sama, pelantikan tersebut hakikatnya adalah titik awal dari tugas, kewenangan dan tanggung jawab bagi para terlantik dalam menunaikan tugas kepengawasan di semua jenjang atau tahapan Pilkada 2024.
“Jadi pasca pelantikan ini, mereka kami tuntut untuk langsung tancap gas dalam menunaikan tugas, tidak ada waktu santai apalagi bermalas-malasan bagi mereka," terang Hafidh.
Hafidh juga menjelaskan, bahwa dalam perekrutan tersebut yang merupakan hasil dari existing, dengan mengakomodasi keterwakilan perempuan, yaitu 30%.
"Bawaslu Kabupaten Magelang makin siap dalam melakukan Pengawasan Pilkada 2024. Dari 63 orang terlantik, kita mengakomodir keterwakilan perempuan 30% lebih," tandas Hafidh.
Dalam kesempatan tersebut, Hafidh bersyukur telah dapat memenuhi target tahapan yaitu pembentukan Panwascam, dimana tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jateng, serta Bupati dan Wakil Bupati Magelang tahun 2024 telah dimulai.
“Kami bersyukur, dapat menunaikan salah satu tugas konstitusional kami, yaitu Pembentukan Panwaslucam untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Magelang tahun 2024, tanpa hambatan yang berarti, kami juga berterima kasih kepada pimpinan kami, yaitu Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, atas arahan dan bimbingannya, baik pra atau sebelum pembentukan, saat pembentukan hingga , menjelang pelantikan ini dilangsungkan.
Terima kasih dan apresiasi kami juga untuk para stakeholder, dan seluruh lapisan masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Magelang, yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama proses pembentukan Panwaslucam ini," papar Hafidh.
Sementara Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang, Muhammad Habib Shaleh, menuturkan, usai pelantikan pihaknya masih berproses dalam rekruitmen anggota Pengawas Desa Kelurahan (PKD) yang akan bertugas di setiap Desa atau Kelurahan membantu pengawasan Panwaslucam dan Bawaskab Magelang.
"Proses rekruitmen masih belum usai, karena PKD masih dalam proses perekrutan. Kemudian akan dilakukan Bimbingan Teknis untuk mendukung kinerja pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024," tutur Habib.
Dalam pidato sambutan kegiatan pelantikan Panwaslucam tersebut, Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto, menyampaikan, ucapan selamat kepada anggota Panwaslucam yang baru saja dilantik. Disamping itu Panwaslucam merupakan tonggak demokrasi dan keadilan.
"Saya yakin Panwaslucam dapat melaksanakan tugas dengan baik dan bersungguh-sungguh serta bekerja keras. Termasuk harus memahami tugasnya yang bersinergi dengan jajaran KPU dan bersikap netral serta hindari konflik kepentingan sebagai bentuk profesionalisme jajaran Bawaslu.
Termasuk para ASN harus menjaga netralitasny, dan jajaran Bawaslu bisa mengawasi hal tersebut," ungkap Sepyo.
Penulis : humas
Editor : Desiana