Lompat ke isi utama

Berita

Dari Bangku Kuliah untuk Demokrasi: Bawaslu Gandeng FH UNIMA Awasi Pemilu

dasdasd

Diskusi hangat dan penuh semangat antara Bawaslu Kabupaten Magelang dan FH UNIMA bahas peran aktif mahasiswa dalam pengawasan Pemilu digital, Rabu, (30/07/2025).

Kota Mungkid - Komitmen memperkuat demokrasi dari ruang kelas hingga ruang publik kembali digaungkan. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magelang menggelar pertemuan dengan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Magelang (FH UNIMA) untuk membahas draf Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait pengawasan Pemilu partisipatif. Kerja sama ini bertujuan memperluas peran serta civitas akademika, khususnya mahasiswa, dalam menjaga kualitas penyelenggaraan demokrasi, Rabu (30/07/2025).

Pertemuan yang berlangsung di kampus FH UNIMA tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan dan sekretariat Bawaslu Kabupaten Magelang, serta perwakilan FH UNIMA, yakni Dakum, S.H.I., M.H., dan Dilli Trisna Noviasari, S.H., M.H., yang hadir mewakili Dekan FH UNIMA.

Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang, Muhammad Habib Shaleh, menyatakan bahwa kolaborasi dengan perguruan tinggi merupakan langkah strategis dalam menumbuhkan budaya demokrasi di kalangan generasi muda.

“Kami percaya kampus adalah pusat lahirnya ide-ide segar dan energi perubahan. Kerja sama ini bukan sekadar formalitas. Kami ingin membangun generasi muda yang kritis, peka, dan aktif dalam pengawasan Pemilu,” tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Dakum menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif kerja sama ini.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini. Kerja sama ini sangat baik dan selaras dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama dalam aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.

Senada dengan itu, Anggota Bawaslu Kabupaten Magelang, Sumarni Aini Chabibah, menekankan pentingnya keterlibatan mahasiswa dalam pengawasan partisipatif, terutama di ruang digital.

“Bawaslu akan melibatkan mahasiswa dalam pengawasan siber, khususnya di media sosial. Jika ditemukan indikasi pelanggaran, mereka dapat secara aktif melaporkannya kepada Bawaslu. Selain itu, akan ada kegiatan Bawaslu Goes to Campus sebagai upaya pendidikan politik untuk memperluas pemahaman mereka tentang Pemilu,” jelasnya.

Draf Perjanjian Kerja Sama yang telah dibahas secara substantif ini direncanakan akan segera difinalisasi dan ditandatangani dalam waktu dekat. Diharapkan, sinergi antara Bawaslu dan FH UNIMA tidak hanya menjadi wadah kolaborasi kelembagaan, tetapi juga ruang strategis bagi mahasiswa untuk tumbuh sebagai pelopor pengawasan Pemilu yang jujur, adil, dan berkeadaban.

Penulis : Yuni Karina

Editor : Desiana