Gaet Milenial, Bawaslu Gelar Web Diskusi SKPP Daring
|
KOTA MUNGKID- Bawaslu Kabupaten Magelang menggelar kegiatan Web Diskusi Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Daring bersama 49 peserta, Kamis (11/6/2020).
Ke-49 peserta tersebut sebelumnya lolos tahap Audio Visual. Tahapan pembelajaran Audio Visual ini berlangsung sejak bulan Mei lalu. Kegiatan Web Diskusi ini diselenggarakan menggunakan aplikasi video conference Zoom.
Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang MH Habib Shaleh menjelaskan Bawaslu secara aktif melakukan sosialisasi dan memberikan edukasi kepemiluan kepada masyarakat. Namun karena adanya pandemi covid-19, Bawaslu mengubah kegiatan menjadi bentuk daring.
“Seyogyanya kegiatan sosialisasi dan edukasi dilaksanakan secara langsung atau tatap muka. Namun dikarenakan kita semua sedang menghadapi pandemi covid-19, maka kegiatan dilaksanakan secara daring. Harapannya, semua peserta tetap bisa mengikuti setiap tahapan dengan baik sekalipun kegiatan dilaksanakan secara daring,” kata Habib Shaleh.
Dalam diskusi tersebut, hadir pula secara daring Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Dr Sri Wahyu Ananingsih S.H., M.Hum. Dalam arahannya, Dr Ananingsih mengapresiasi antusiasme peserta SKPP Daring Bawaslu Kabupaten Magelang yang berjumlah 49 orang, sekalipun Kabupaten Magelang tidak sedang melaksanakan tahapan Pilkada.
“Saya berharap melalui SKPP ini para peserta bisa aktif mengkaji tentang pengawasan pemilu. Bisa juga dijadikan bekal untuk pembuatan skripsi maupun laporan akhir,” tambah beliau.
Diskusi yang berlangsung sekitar 3 jam tersebut diisi materi oleh narasumber yang keseluruhannya merupakan komisioner Bawaslu Kabupaten Magelang. Materi yang disampaikan diantaranya “Peran Divisi Hukum, Data, dan Informasi dalam Pengawasan Pemilu 2019“, “Penanganan Pelanggaran Pemilu”, “Membumikan Gerakan Pengawasan Partisipatif”, “Mengenal Penyelesaian Sengketa di Bawaslu”, dan “SDM di Bawaslu Kabupaten Magelang”.
Seluruh peserta terlihat antusias dan aktif bertanya melalui fitur chat di aplikasi Zoom. Pada sesi diskusi pun, peserta yang berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan narasumber aktif bertanya dan menimpali sehingga diskusi berlangsung dengan sangat seru.
Di akhir kegiatan, Habib mengutarakan harapannya agar para peserta tetap aktif mengikuti setiap tahapan SKPP Daring dan nantinya ketika seluruh tahapan sudah selesai, para alumni kader SKPP ini dapat menjadi tokoh-tokoh demokrasi di masyarakat.
“Nantinya saya berharap akan lahir tokoh-tokoh demokrasi dari alumni SKPP Daring ini. Mereka bisa menjadi penyelenggara pemilu maupun bergabung menjadi pengawas partisipatif. Bawaslu Kabupaten Magelang punya banyak program, diantaranya Keluarga Anti Money Politics (KeAMP), Kampung Anti Money Politics (KAMP), maupun Panwas Lillahita’ala,” ujar Habib.
Habib juga mengingatkan agar seluruh peserta tetap melaksanakan protokol kesehatan yang dicanangkan pemerintah demi memutus mata rantai penyebaran virus covid-19.
"Bagi generasi milenial yang membutuhkan data-data kepemiluan untuk keperluan penulisan skripsi, tesis, atau tugas kuliah lainnya, Bawaslu Kabupaten Magelang siap memfasilitasi. Kami punya data komplit yang bisa diakses publik secara cepat," tambah Kordiv Hukum, Data dan Informasi, M. Dwi Anwar Kholid S.Pd.I.
Penulis : Alfina Faiqoh
Foto : Humas Bawaslu Kabupaten Magelang
