Di Terik Panasnya Siang Hari ,PKD Se-Kecamatan kaliangkrik Malah bermain Game di Halaman Kecamatan

(Kaliangkrik) Bertempat di pendopo kecamatan kaliangkrik,Panwascam Kaliangkrik Mengadakan Rapat kerja Tekhnis Tahapan Pengawasan untuk Pengawas Keluarahan/Desa (PKD) pada hari kamis 18 juli 2024,acara di mulai pukul 09.00-15.00,menghadirkan 20 PKD Se-kecamatan kaliangkrik,dan menghadirkan 2 orang Narsum yaitu wiwit Arif setyoko,S.Pd dan Ariyanto,M,Si.untuk acara pertama adalah sambutan sekaligus pembukaan acara rakernis Tahapan pengawasan oleh Ketua Panwascam Kaliangkrik Salman Yunanto,SIP.Dalam sambutannya,salman mengatakan rakernis hari ini lebih istimewa daripada rakernis sebelumnya,karena kedua narsum yang dihadirkan merupakan orang2 yang special karena profesianal dalam jurnalistik dan trainer pengembangan SDM.sehingga dalam rakernis hari ini di harapkan PKD bisa lebih upgrade terkait public speaking,kemampuan menulis berita di medsos,kemudian PKD menjadi Pribadi yang lebih percaya diri,lebih disiplin,lebih bertanggung jawab,lebih menjaga kesoliditas dalam team di keluarga besar panwas.kalau sebelumnya dalam rakernis PKD narsumnya terkesannya serius dalam pembahasannya,dalam rakernis kali ini akan lebih santai karena materinya lebih ke pengembangan kapasitas SDM PKD. Sehingga peserta dresscode adalah celana bluejeans,sepatu kets,dan atasan putih.

pembicara pertama wiwit arif setyoko,S.Pd jam 09.30-11.00.Wiwit arif merupakan Pimpinan Redaksi Magelang Ekspres Online dan juga pimpinan Content writer dan Content Creator Disway.id

untuk materi pertama yaitu tentang cara meningkatkan engagetmen di Instagram.instagram adalah platform media sosial yang paling populer di generasi muda,sehingga merupakan sarana sosialiasasi pengawasan yang efektif.Untuk menaikkan engagement IG,wiwit menjelaskan PKD harus memperhatikan 7 faktor.7 faktor tersebut adalah originalitas,resolusi,Prime time,Konsistensi,penulisan caption,penulisan Tag,Kemampuan Naratif.kemudian juga disampikan tekhnik pengambilan footagedan foto di Medsos

Kemudian untuk materi kedua adalah tekhnik bicara di depan umum (public speaking).ada 3 faktor yaitu Percaya Diri,Persiapkan materi,Gestur Tubuh.kemudian untuk syarat bicara yang baik ada 3 faktor,yaitu berani improvisasi,percaya diri,latihan lancar bicara,dan tekhnik propaganda.

Kemudian setelah materi dari wiwit arif,dilanjut materi pengawasan coklit oleh komisioner panwaslucam kaliangkrik Rohmatul Ummah.dalam sesi ini,rohmatul ummah lebih mengingatkan terkait regulasi coklit dan evaluasi  kinerja PKD selama pengawasan tahapan coklit.

setelah materi dari rohmatul ummah,dilanjutkan dengan materi dari narsum kedua,yaitu Ariyanto,M,si.beliau merupakan personal & Company branding Motivator yang sudah profesional.dalam awal materi,ariyanto mengajak PKD untuk memainkan game di lapangan depan kecamatan.dalam permainan game ini,peserta tidak hanya dari PKD,tetapi juga dari komisioner panwascam dan staff kesekretariat panwascam kaliangkrik.acara game ini berlangsung seru,peserta bisa tertawa riang gembira melepas beban pekerjaan pengawasan yang berat dan melelahkan,karena ariyanto dalam memandu game bisa menghidupkan suasana dengan baik,sehingga tujuan narsum dalam permainan game ini untuk meningkatkan capasity building,tanggungjawab,inovasi,berani keluar zona nyaman dan team work yang kompak.

Setelah acara game di lapangan selesai,kemudian di lanjut dengan sesi di dalam ruangan pendopo oleh Ariyanto.di dalam sesi ini,Ariyanto menyampaikan materi tentang integritas. integritas adalah mutu,sifat,atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan atau kejujuran. legal standing pengawas pemilu wajib berintegritas lahir dari norma konstitusi,Pasal 23 E ayat (1) dan ayat (5)Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.prinsip "Jujur dan adil"ditujukan kepada penyelenggara pemilu.kemudian indicator pengawas berintegritas adalah bersikap jujur tulus dan dapat dipercaya,bertindak transparan dan konsisten.menjaga martabat dan tidak melakukan perbuatan tercela,bertanggung jawab atas hasil kerja\Bersikap objektif.dalam sesi kelas ini,ariyanto memberikan sebuah sugesti kepada peserta yang hadir,untuk lebih memahami integritas dan Amanah yang diberikan negara kepada peserta,sehingga peserta lebih bertanggungjawab dengan pekerjaannya.dalam sesi renungan,air mata peserta tak terbendung,setelah mereka disuruh bergandengtangan dan memejamkan mata,sementara ariyanto sebagai motivator menyadarkan kesadaran terdalam peserta terkait tanggung jawab dan Amanah yang diberikan negara/bawaslu di Pundak mereka,dan juga tanggung jawab terhadap rejeki yang diberikan oleh Allah SWT melalui pekerjaaan sebagai pengawas,harus dilaksanakan secara bertanggungjawab.

Kemudian setelah sesi narasumber ariyanto,Rakernis Dilanjutkan lagi tentang materi potensi pelanggaran pidana dalam tahapan coklit.materi ini di bawakan oleh Erna Puji Astuti,komisioner panwascam divisi penindakan pelanggaran dan penanganan sengketa. disampaikan oleh erna,ada 5 ketentuan pidana pada tahapan Mutarlih,yaitu keterangan tidak benar untuk daftar pemilih; memalsukan data dan daftar pemilih;tidak melakukan verifikasi dan rekapitulasi data dan daftar pemilih ;menyebabkan orang lain kehilangan hak pilih;Menghalang-halangi seseorang untuk terdaftar sebagai pemilih.Erna berpesan kepada PKD se-kecamatan kaliangkrik,untuk memaksimalkan uji petik ke warga Masyarakat kecamatan Kaliangkrik yang sudah dicoklit pantarlih untuk bisa mencegah dan menindak potensi-potensi pelanggaran pidana yang dilakukan oleh pantarlih.

Setelah Erna Puji Astuti memberikan materi,acara rakernis di tutup oleh ketua Panwascam kaliangkrik Salman Yunanto,SIP.dalam penutupan,salman mengatakan panwascam mengharapkan dari acara rakernis siang ini bisa meningkatkan kapasitas SDM PKD,Sehingga di harapkan ke depannya Kinerja PKD Se-Kecamatan Kaliangkrik bisa lebih baik dalam pengawasan tahapan pilkada.